Sitinjausumbarnews.com - Sebanyak 10 atlet pencak silat mahasiswa dari PWNU Sumatera Barat bertekad meraih medali emas dalam ajang Pekan Olahraga Seni Nahdlatul Ulama (Porseni NU) yang berlangsung di Solo, 13 – 22 Januari 2023. Tekad tersebut diwujudkan dengan latihan dan persiapan yang maksimal dilakukan atlet bersama pelatih.
Demikian
diungkapkan Official Pencak Silat Mahasiswa Tim Kontingen PWNU Sumatera Barat Armaidi
Tanjung, Sabtu (14/1/2023) pagi, saat menyaksikan latihan menjelang
pertandingan yang dilakukan atlet Pencak Silat Mahasiswa Tim Kontingen PWNU
Sumatera Barat, di asrama haji Donohudan, Solo.
Dikatakan
Armaidi, tehnical meeting cabang olahraga pencak silat mahasiswa dilaksanakan
Sabtu (14/1) malam ini. Sedangkan pertandingan babak penyisihan dimulai pada
Senen (16/1) pukul 19.00 hingga 23.00
WIB.
Menurut Armaidi, Tim Pencak Silat Mahasiswa PWNU Sumbar mengirimkan 10 atlet. Sebanyak enam orang mahasiswa dan empat orang mahasiswi. Masing-masing Viero Febrian (Kelas A), Syam’Un Al Ghozi (Kelas B), Faris Fadhli (Kelas C), Fadlan Rusli (Kelas D), Anjel Rahmana P (Ganda) (Jurus Baku Berpasangan) dan Arief Basarudin (Ganda) (Jurus Baku Berpasangan). Sedangkan atlet mahasiswi masing-masing Yuni Utari (Kelas A), Fhisty Fitri Mu’Izz (Kelas B), Stevani Safitri (Kelas C) dan Cindy Putri Khumairoh (Kelas D).
“Tim
Pencak Silat Mahasiswa ini langsung didampingi pelatih Andre Al Azhar (mahasiswa) dan Ahmad Bram
Maghfirah (mahasiswi). Dengan latihan intensif dan persiapan yang sudah dilakukan sejak sebulan lalu, kami
optimis meraih medali yang akan dipersembahkan untuk PWNU Sumatera Barat,” kata
Armaidi.
Kedua
pelatih Andre Al Azhar dan Ahmad Bram Maghfirah juga menyatakan optimis meraih
emas. “Kita terus genjot kemampuan atlet dengan latihan maksimal. Melihat semangat
atlet yang antusias untuk bertanding hingga saat ini, kita tetap optimis,” kata
Andre.(*)