Sitinjausumbarnews.com — Kontingen Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Sumatera Barat ukir sejarah tingkat Nasional, pada Pekan Olahraga dan Seni Nahdlatul Ulama (Porseni NU) yang dilaksanakan dalam rangkaian peringatan Satu Abad NU di Solo Surakarta Jawa Tengah.
“Dengan
kerja maksimal, alhamdulillah berbuah manis. Sumbar meraih 5 medali emas, 3
medali perak dan 2 medali perunggu,” tambah Ketua GP Ansor Kota Padang ini.
Lebih lanjut Tan Gusli mengucapkan terima kasih kepada tim yang telah bekerja keras mulai dari pra keberangkatan sampai ke lokasi lomba. “Terima kasih rekan-rekan tim yang telah bahu membahu untuk mencapai prestasi, yang hasilnya dirasakan hari ini, segala keletihan dan kelelahan terobati dengan memperoleh peringkat 4 secara Nasional, diungguli Jawa Timur, DKI Jakarta dan Jawa Tengah,” tambah Tan Gusli.
Dikatakan
Ganefri, ini prestasi yang luar biasa dicapai oleh Tim Kontingen PW NU Sumatera
Barat. “Hal ini juga menunjukkan eksistensi NU Sumatera Barat dalam ikut
berperan mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga. Disamping itu
prestasi yang diraih dalam lomba Seni Membaca Alquran ini menunjukkan sejalan
dengan karakter keagamaannya yang dimiliki masyarakat Sumbar,” kata Ganefri
yang juga Rektor Universitas Negeri Padang ini.
Diurutan
pertama, peraih medali emas terbanyak Jawa Timur sebanyak 21 emas, 13 perak dan
20 perunggu, total 54. Urutan kedua DKI Jakarta meraih 13 medali emas, 8 perak,
9 perunggu, total 30. Urutan ketiga Jawa Tengah 7 medali emas, 11 perak, 16
perunggu, total 34. Sedangkan Sumbar meraih 5 medali emas, 3 perak, 2 perunggu,
total 10 medali.
Salah
satu cabang penyumbang emas adalah sepak bola mahasiswa. Perolehan emas
terakhir dari cabang sepak bola yang istimewa. “Selama pertandingan
berlangsung, Tim Sepak Bola PWNU Sumatera Barat berhasil mencetak 29 gol ke
gawang lawan. Sedangkan lawan yang bertanding
dengan Kesebelasan PWNU Sumatera Barat tidak satupun yang berhasil
mencetak gol ke gawang yang dijaga M. Yuzi,” kata pelatih sepak bola Dr. Alex
Aldha, Y yang didampingi direktur Teknik Pelatih Dr. Emral Abus M.Pd dan
official Firdaus. (*)