PADANG PARIAMAN – Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur bertemu dengan Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumatra Barat (Sumbar) Kasgoro, berlangsung kemarin, di kantornya di Padang, Selasa (30/5/2023).
Ikut hadir mendampingi bupati, Kepala Dinas PUPR El Abdes Marsyam, Kalak BPBD Budi Mulia, Kabag Prokopim Armedes, dan Direktur PDAM Padang Pariaman, Aminudin.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Suhatri Bur mengajukan permohonan yang berisi beberapa permintaan kepada Kementerian PUPR. Melalui Balai PPW Sumbar ini, ia meminta Pipa Jaringan Distribusi Utama (JDI) dan meminta delapan unit mobil angkutan air PDAM.
Harapannya, segala permohonan tersebut dapat dikabulkan, agar kerusakan infrastruktur dibeberapa titik akibat banjir kemarin dapat segera diatasi dan dibangun kembali.
“Kita akan terus berusaha untuk mengatasi kerusakan yang ada, mudah-mudahan bantuan itu kita dapatkan dan masyarakat bisa merasakan manfaatnya,” kata Suhatri Bur.
Disamping itu, Suhatri Bur juga membicarakan tentang kawasan makam Syekh Burhanuddin yang terletak di Ulakan, Kecamatan Ulakan Tapakis. Ia meminta kawasan tersebut dapat dilakukan pembenahan dan penataan dengan menggunakan bantuan dana dari pemerintah pusat.
“Kawasan makam tersebut telah pernah juga diajukan untuk dibangun, tentu kita berharap keinginan yang sudah lama diimpikan itu dapat terealisasi, sehingga kawasan yang dapat lebih memberi kenyamanan bagi para pengunjung kawasan tersebut,” jelasnya.
Menanggapi permintaan tersebut, Kepala Balai PPW Sumbar Kasgoro menyatakan akan memfasilitasi dan bersedia membantu. Segala permohonan yang telah diajukan katanya, akan diteruskan ke Kementerian PUPR.
“Kami siap membantu dan akan mengusulkan ke Kementerian PU di pusat,” terangnya.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, akibat bencana banjir 6 Mei 2023 lalu, banyak infrastruktur yang kena dampaknya. Jembatan Kayu Gadang yang putus, Jembatan Sungai Sadah yang rusak, dan banyaknya kerusakan Pipa PDAM bahkan ada yang sampai putus. (*)