Payakumbuh, Sitinjausumbarnews.com - Kirab Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 telah tiba di Kota Payakumbuh. Rombongan Kirab yang datang dari Tanjuang Pati Kabupaten Lima Puluh Kota ini membawa 18 bendera partai politik yang akan bertarung dalam perhelatan pemilu tahun 2024 mendatang.
Penyerahan Bendera Kirab langsung diserahkan oleh ketua KPU Kabupaten Lima Puluh Kota Okto Rizaldi kepada ketua KPU Kota Payakumbuh Wizri Yasir dan jajaran berlangsung di Galanggang Pacu Kuda Kubu Gadang, Sabtu (17/06/2023).
Diawal sambutan, Pj. Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda menyampaikan ucapan selamat kepada Wizri Yasir, Ihsanul Huda, Khairudin Fambo, Orisko Zulkifli dan Suci Wildanis atas pelantikan dan terpilih sebagai Komisioner KPU Kota Payakumbuh periode 2023- 2028.
"Selamat atas amanah yang diberikan, kami yakin beliau ini akan menjalankan tugasnya dengan integritas, dedikasi, dan profesionalisme yang tinggi," kata Pj. Wako Rida Ananda.
"Kami juga ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Haidi Mursal dan seluruh Komisioner KPU Kota Payakumbuh periode 2018-2023. Kami berharap semoga Bapak Haidi Mursal dan seluruh Komisioner KPU periode sebelumnya terus melanjutkan perjalanan mereka dalam masyarakat dan berkontribusi dalam memperkuat demokrasi di wilayah ini. Terima kasih atas pengabdian kalian dan semoga kesuksesan senantiasa menyertai langkah- langkah kalian di masa depan," tambahnya.
Rida berharap penyelenggara pemilu, mulai dari KPU, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), hingga Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), dapat menjalankan tugas secara profesional.
"Kami menginginkan proses pemilu yang transparan, efisien, dan bebas dari intervensi yang tidak seharusnya. Semua pihak terlibat harus menjunjung tinggi etika dan integritas dalam melaksanakan tugasnya, menjaga kepercayaan rakyat terhadap proses demokrasi," ucapnya.
Selain itu, Ia juga mengharapkan seluruh partai politik peserta pemilu agar menjaga ketertiban dan keamanan para pendukungnya. Mengikuti proses demokrasi bukanlah alasan untuk menghalalkan segala cara.
"Kami mendorong partai politik untuk membangun kampanye yang santun, mempromosikan visi dan misi mereka dengan cara yang konstruktif, dan menghindari penyebaran ujaran kebencian atau kekerasan," imbuhnya.
Selanjutnya, melalui kirab pemilu ini Rida meminta agar partisipasi masyarakat dalam memilih dapat ditingkatkan. Pemilu adalah panggung utama di mana suara rakyat diwujudkan. Partisipasi yang tinggi menunjukkan kesadaran dan kepedulian terhadap masa depan bangsa.
"Kepada generasi Z, pemilih pemula yang bersemangat, kami mengajak kalian untuk terlibat dalam proses pemilu ini. Suara kalian penting, dan partisipasi kalian akan membentuk wajah politik masa depan kita. Jadilah agen perubahan yang membawa inspirasi dan pemikiran segar untuk membangun negeri ini," tutupnya.
Sementara itu ketua KPU Kota Payakumbuh Wizri Yasir menjelaskan makna dari kegiatan kirab ini adalah untuk mengingatkan masyarakat untuk menyongsong pemilu serentak tahun 2024 yang tinggal menghitung bulan.
Wizri melanjutkan, makna kirab pemilu ini yakni sebagai ajang sosialisasi terhadap partai politik yang akan berlaga pada pemilu legislatif tahun 2024.
“Kegiatan ini tentu tidak kita pandang sebagai seremonial belaka tetapi lebih dari itu mengajak kita semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk melakukan sosialisasi dan meningkatkan partisipasi pemilih,” ucapnya.
"Nanti tanggal 22 Juni 2023 tongkat estafet kirab pemilu ini akan kita serahkan dan dilanjutkan oleh KPU Kota Bukittinggi," pungkasnya.
Turut hadir dalam acara ini Ketua DPRD Kota Payakumbuh Hamdi Agus, unsur Forkopimda, Bawaslu Kota Payakumbuh, pimpinan partai politik, OPD terkait, Camat, PPK dan PPS se-Kota Payakumbuh serta tamu undangan lainya. (npb/btr)