Oleh : Ilham Zullfachri (Mahasiswa Ilmu Politik Universitas Andalas)
Dalam
media pemasaran sebagai situs jejaring,sosial media memiliki peranan penting
dalam pemasaran.Hal ini disebabkan ,media sosial dapat memainkan peran
komunikasi.Media menjadi sebuah tempat diskusi dimana segala macam
suara,aspirasi,keluh kesah masyarakat dapat tersalurkan.Hal semacam ini lah
masyarakat menjadikan media massa sebagai saluran komunikasi politik.Komunikasi
politik merupakan pertukaran informasi antara elite politik bangsa media dengan
public.,hal ini berimpact mempengaruhi perilaku memilih
masyarakat,elaktabilitas calon.
Politik
memiliki korelasi erat dengan media ,karena salah satu tujuan media yakni untuk
membentuk pendapat umum mengenai berbagai hal,terutama isu politik.Media massa
yang mampu mempengaruhi opini public terhadap isu-isu politik dapat
mempengaruhi persepsi masyarakat mengenai dinamika di dalam politik.Pemanfaatan
media sosial terkhusus instagram berperan besar dalam pilkada,masing-masing
calon pilkada memiliki ide dan kreativitas nya dalam kampanye via
internet,terutama media sosial instagram.Namun terkadang pemanfaatan media
sosial untuk mengkapanyekan si calon kepala daerah belum bisa dikatan
maksmimal.Padahal media sosial selain sarana bersosialiasi atau mengekspresikan
diri,bisa dibilang sebagai sarana kampanye untuk meningkatkan elaktabilitas si
calon pilkada ini.
Di
dalam media sosial instagram hampir jutaan orang bahkan ribuan orang memakai
aplikasi tersebut,sehingga calon pilkada harus memanfaatkan betul moment
tersebut sehingga masyarakat dapat terpengaruh memilih calon tersebut.Pola
komunikasi yang terjadi dalam media sosial instagram adalah komunikasi dua
arah.Dengan perkembangan teknologi seperti sekarang,media masa juga terkena
dampak dari kampanye dan harus mengikuti perkembangan teknologi yang
ada.sehingga pada saat ini banyak dijumpai metode-metode media masa yang
baru.Seperti halnya instagram dan juga media sosial lainnya.Dalam kampanye
politik ,kandidat calon pilkada bisa saling berhubungan langsung dengan
khayalak umum melalui berbagai ide untuk mengkampanyekan berupa tulisan atau
sebuah forum diskusi yang bisa dilihat dan dikomentari oleh public itu
sendiri.Instagram selain sarana untuk mengkampanyekan diri,ada juga sebagai memfilter aspirasi masyarakat
karena bisa disampaikan secara langsung melaluik kolom komentar yang ada di
instagram.
Efektivitas
media sosial tidak hanya karena jumlahnya yang masif,karakteristik media sosial
merupakan kekuatan.Efek dari media sosial diharapkan terciptanya pemahaman
terhadap sistem pemerintahan dan lebih memahami partai melalui sebuah media
sosial. Pada calon pilkada seharusnya berusaha melakukan komunikasi terhadap
masyarakat,upaya agar meningkatkan keterpilihan sehingga masyarakat terpengaruh
dan memilih si calon.Calon pilkada dalam hal ini melakukan pendekatan
perilaku,artinya si calon pilkada secara tidak langsung mempengaruhi
masyarakatagar dapat memilih calon tersebut
Media
sosial instagram dalam menunjang
elaktabilitas politik bisa dikatakan efektif dikarenakan media sosial seperti
instagram dapat bersosialiasi lebih dekat dengan masyarakat,tahu kebutuhan
rakyar,melek terhadap permasalahan yang terjadi pada rakyat.***