Sitinjausumbarnews.com -Kemampuan public speaking mahasiswa salah satu skill yang harus dimiliki agar mampu berperan di tengah masyarakat. Setelah menamatkan pendidikan di perguruan tinggi, mahasiswa akan terjun ke lapangan pekerjaan dan masyarakat yang sangat membutuhkan kemampuan public speaking.
Demikian
diungkapkan Sekretaris DPD SatuPena Provinsi Sumatera Barat Armaidi Tanjung
pada Pelatihan Public Speaking yang
diselenggarakan Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (KOPRI) Komisariat
Universitas Sumatera Barat (Unisbar), Minggu (25/2/2024) di Pusat Layanan Haji dan
Umrah Terpadu (PLHUT) Kemenag Kota Pariaman.
Pelatihan
bertemakan membangun kepercayaan diri dan eksistensi mahasiswa dalam komunikasi
publik.
Menurut
Armaidi, sebagai mahasiswa diharapkan mampu menjadikan media komunikasi untuk
mengembangkan potensi dan skill yang dimiliki. Dengan memanfaatkan media
komunikasi, mahasiswa akan lebih banyak bisa berbuat untuk dirinya. Termasuk dalam
meningkatkan kemampuannya beradaptasi setelah menamatkan pendidikan di
perguruan tinggi di kemudian hari.
“Dengan
memanfaatkan media komunikasi, seorang mahasiswa bisa lebih cepat menyelesaikan
pendidikannya. Sebaliknya, mahasiswa yang tidak mampu memanfaatkan media
komunikasi dengan baik, dapat memperlambat bahkan menjadi penghalang untuk
menyelesaikan pendidikannya,” kata Armaidi yang juga Pengurus Dewan Pendidikan
Kota Pariaman ini.
Ketua
Kopri PMII Unisbar Febbyola Kurnia, menyebutkan survey yang diadakan di Amerika
Serikat menggambarkan 29 persen ketakutan orang terhadap public speaking. Public speaking dan media komunikasi ini sangat
penting diketahui dan dipahami mahasiswa. “Kami merasakan ini penting. Sehingga
Kopri PMII Unisbar mengadakan pelatihan ini,” kata Febbyola Kurnia.
Tampil
sebagai narasumber Sekretaris DPD
SatuPena Provinsi Sumatera Barat Armaidi Tanjung, Kaprodi Bimbingan Konseling
Islam IAI Sumbar Nora Afnita, S.Pd.I, M.Pd, Cik Uniang Padang Pariaman 2019
Nadila Raya, S.Pd, dan Demisioner Sekretaris PMII Kota Pariaman 2020-2021 Ridho
Setia Putra, SE.
Pelatihan
dibuka Ketua Kopri PMII Kota Pariaman Yona Silvita, dihadiri Kaprodi PAI STIT Syekh Burhanuddin Saparia Fitriani,
S.Pd.I, M.Pd.
Ketua
Panitia Tari Pitri Jhoni menyebutkan, tujuan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan
public speaking kader PMII di Kota
Pariaman dan peserta yang berasal dari mahasiswa lainnya. Pelatihan ini untuk
menyediakan wadah pengembangan diri mahasiswa agar punya kemampuan berbicara di
publik.